FUTUHUL GHAIB KE 5 SYAIKH ABDUL QADIR AL JILANI

AJARAN KELIMA


TIPU DAYA DUNIA

Apabila kamu melihat dunia dikuasai oleh ahli-ahli dunia dengan perhiasan dan kekosongannya, dengan penipuan dan perangkapnya dan dengan racunnya yang membunuh yang diluarnya nampak lembut tetapi di dalamnya sangat membahayakan, cepat merusak dan membunuh siapa saja yang memegangnya, yang menipu mereka dan yang menyebabkan mereka lengah terhadap dosa dan maksiat; apabila kamu lihat semua itu, maka hendaklah kamu bersikap sebagai seorang yang melihat seseorang yang sedang buang air besar yang membuka auratnya dan mengeluarkan bau busuk. Dalam keadaan seperti itu, hendaklah kamu memalingkan padanganmu dari ketelanjangannya dan menutup hidungmu supaya tidak mencium baunya yang busuk. Demikian pulalah hendaknya kamu bersikap kepada dunia. Apabila kamu melihatnya, maka hendaklah kamu memalingkan pandanganmu dari pakaiannya dan tutuplah hidungmu supaya tidak mencium bau busuk gemerlapannya yang tidak kekal. Semoga dengan demikian kamu dapat selamat dari bahaya dan cobaannya. Apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, pasti akan kamu rasakan. Allah telah berfirman kepada Nabi Muhammad SAW : “Dan janganlah kamu tujukan kedua matamu kepada apa yang telah Kami berikan kepada golongangolongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan dunia untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhan kamu adalah yang lebih baik dan lebih kekal.” (QS 20:131)

KITAB KHAJINATIL ASRAR : KEUTAMAAN DAN SEJARAH AWAL BISMILLAH

Keterangan ini diambil dari kitab Khajinatil Asrar karangan Asaid Muhammad haqi najili Keutamaan بسم الله الرحمن الرحيم

Riwayat yang pertama

Tatkala Allah SWT menciptakan pena dan Allah menjadikannya dengan satu ikatan (tali). Jarak antara ikatan tersebut kurang lebih berkisar antara perjalanan 500 th. Kemudian Allah melihatnya dengan penuh "wibawa" maka terbelahlah pena tersebut. Kemudian Allah firman : “Wahai pena tulislah di atas papan, "apa-apa yang ada, dan apa-apa yang akan terjadi sampai hari qiamat. Berkatalah pena keada Allah: “Dengan apa aku harus menulisnnya ya allah... ? .Allah mejawab : Mulailah dengan kalimat "بسم الله الرحمن الرحيم. Lalu pena menulis بسم الله الرحمن الرحيم. dalam kurun waktu kurang lebih 700 tahun lamanya.Berkatalah Allah SWT kepada Pena: “Wahai pena, demi keagungan & kemuliaanku, siapa orang yang berzikir : بسم الله الرحمن الرحيم dari umat Muhammad walaupun hanya satu kali, maka aku akan mencatatnya dengan ganjaran pahala ibadah 700 tahun

Riwayat yang kedua

Tatkala Allah SWT menciptakan pena dan sebuah papan untuk menulis (buku) lalu Allah SWT memerintahkan pena untuk mendatangi papan tersebut. lalu Allah berkata : "Wahai pena...! Pena pun mejawab dengan lemah lembut : “labaik ya Allah... Lalu Allah berkata lagi : “wahai pena, mulailah dengan kalimat :" بسم الله الرحمن الرحيم. Lalu mulailah pena menulis kalimat بسم الله الرحمن الرحيم. Tatkala pena menulis huruf “ب, maka keluarlah cahaya dari huruf ب" tersebut, yang menyinari alam malaikat dari mulai arasy sampai bawah bumi . (subahanallah….....)
Lalu berkatalah pena kepada Allah : “ya Allah, rahasia apa yang ada dihuruf "ب" ini…? Lalu Allah menjawab :بري لأمة محمد "Ba (ب) adalah "kebaikanku kepada umat Muhammad". Lalu Allah memerintahkannya lagi untuk menulis huruf “س” (sin)maka keluarlah dari 3 (tiga) geraham(liukan) huruf س (sin) beberapa cahaya. Yang pertama terbang ke arasy, cahaya yang kedua terbang ke kursi, cahaya yang ketiga terbang kesurga. Tatkala pena melihat cahaya-cahaya tersebut, maka pena bertanya kepada Allah SWT : “Cahaya apakah itu ya Allah ? Dan Allah mejawab : "ini adalah cahaya umat Muhammad SAW……

Cahaya yang pertama :adalah cahaya "Sabiqin" orang shalih yang terdahulu.

cahaya yang kedua : adalah cahaya "Muqtashidin" (orang yang bersungguh2 dalam beribadah)

cahaya yang ketiga adalah cahaya‘Ashiin Wazholimin" ( orang yang berdosa dan zholim dari Umat Nabi muhammad)

Kemudian Allah memeritahkan pena menulis huruf “م” (miim) Maka keluarlah cahaya dari huruf miim yang lebih terang dari huruf ب (Ba) dan س (siin). Sehingga menerangi arasy dan 7 lapisan bumi. Pena pun terkagum-kagum sampai 1000 tahun lamanya. Setelah itu pena pun bertanya kepada Allah : Ya rabb, cahaya apa ini ? Allah SWT menjawab : “Wahai pena, itu adalah nur Muhammad SAW, ia adalah kekasihku... ia adalah ketulusanku... dia adalah rasulku...dan dia adalah pemimpin para nabi dan rasul. Dan aku tiadalah menciptakan segala sesuatu di permukaan bumi ini melainkan karenanya. Tatkala pena mendengarkan penjelasan tersebut, maka pena ingin untuk menyampaikan salam kepada nabi Muhammad SAW. lalu pena meminta izin kepada Allah untuk mengucapkan salam… “ Assalamualaika Ya rasulallah….Ya habiibullah …Ya nurullah… lalu Allah berkata kepada pena : ”Wahai pena, engkau telah mengucapkan salam kepadanya, padahal Muhammad belum ada. kalau saja dia ada, pasti ia akan menjawab salammu. "Wahai pena Hari ini aku menjawab salammu karena kecintaaku kepadanya : “Paalaika minni salam ya Qolam.

Allah SWT memerintahkan Qolam untuk menulis lapaz selanjutnya, yaitu الله الرحمن الرحيم . Dan berkatalah pena : "ya rabb, apakah ini nama-namamu ? Allah menjawab : ya ! aku adalah الله (Allah)” bagi orong-orang terdahulu, aku adalah الرحمن (Rahman) bagi orang yang bersungguh-sungguh dalam ibadah, dan aku adalah الرحيم (Rahiim) bagi orang-orang yang berdosa dan zholim.

Riwayat yang ketiga

Sesengguhnya Allah telah memerintahkan pena untuk menulis kalimah " بسم الله الرحمن الرحيم. Tatkala pena menulisnya, maka keluarlah cahaya dari huruf sin. Kemudian Allah SWT menciptakan para malaikat dari cahaya huruf tersebut. Setiap satu malaikat memiliki 400.000 kepala, setiap kepala memiliki 400rb wajah, dan setiap wajah memiliki 400rb mulut, dan setiap mulut memiliki 400rbn lidah. Diatas keningnya tertulis kalimat بسم الله الرحمن الرحيم. Setiap lisan mereka berzikir kalimat " بسم الله الرحمن الرحيم. Dan Allah menjadikan barisan pada satu malaikatnya berjumlah 1000 shaf. Malaikat yang pada barisan shaf tersebut melihat kearah Kening-kening malaikat yang bertuliskan bismillahirrahmanirrahim. Dan mereka juga berzikir kalimat " بسم الله الرحمن الرحيم Dan seraya berdoa : “ya Allah, ampunilah dan sayangilah orang-orang yang membaca bismillah pada setiap permulaaan amal-amal mereka, dari umat Muhammad SAW…. Dan Allah menjawab : wahai malaikatku, saksikanlah bahwa aku telah mengapuni mereka….. aku akan memberkahkan amal mereka…..aku menerima semua kebaikan mereka….. dan akan menghapaus kesalahan-kesalahan mereka (kitab dalailulnabawiyah)

RAHSIA MEMATIKAN DIRIMU SEBELUM MATI

‘Matikan dirimu sebelum kamu mati’.

 

Maka ‘mati yang pertama’ itu seolah-olah bercerai ruh dari jasad, tiada daya upaya walau sezarah jua pada hakikatnya, hanya Allah jua yang berkuasa, kamudian dimusyahadahkan didalam hati dengan menyaksikan kebesaran iaitu sifat Jalal dan JamalNya dan kesucianNya. Maka mati diri sebelum mati itu ialah dengan memulangkan segala amanah Allah iaitu tubuh jasad ini kepada yang menanggung amanah iaitu ruhaniah jua.


Ditarikkan ‘nafas’ itu dengan hakikat memulangkan dzat, sifat, afaal kita kepada Dzat, Sifat, Afaal Allah yang bererti memulangkan segala wujud kita yang zahir kepada wujud kita yang bathin (Ruh). Dan pulangkan wujud Ruh pada hakikatnya kepada Wujud Yang Qadim.
Maka selepas sempurna ‘mematikan diri yang pertama’ hendaklah melakukan ‘mikraj’ iaitu ‘mematikan diri peringkat kedua’ yang dinamakan mati maknawi, iaitu hilang segala sesuatu didalam hatimu malainkan hanya berhadap pada Allah jua. Dengan meletakkan nafas kita melalui alam ‘ampas’ iaitu antara dua kening merasa penuh limpah dalam alam kudus kita iaitu dalam kepala kita hingga hilang segala ingatan pada yang lain melainkan hanya hatimu berhadap pada Allah jua.

‘Mati pada peringkat ketiga’ adalah mati segala usaha ikhtiar dan daya usaha diri kerana diri kita ini tidak boleh melakukan sesuatu dengan kekuatan sendiri sebab manusia itu sebenarnya memiliki sifat ‘Fakir, Dhaif, lemah dan hina’. Dinaikkan ‘tanafas’ hingga ditempatkannya dengan sempurna di ‘nufus’ dengan melihat pada matahati itu dari Allah, dengan Allah dan untuk Allah.

Dari Allah mengerakkan Ruhaniah, dari ruhaniah mengerakkan Al-Hayat, dari al-hayat mengerakkan Nafas, dari nafas mengerakkan Jasad dan pada hakikatnya itu Allah jualah yang mengerakkan sekeliannya. Pada pandangan dzahir perbuatan hamba tetapi pada pandangan matahati perbuatan Allah jua. Maka Syuhud akan Allah pada kosadnya (niat) dan segala gerak dan diamnya sebagaimana firmanNya,
“Dan tiadalah yang melontar oleh engkau ya Muhammad ketika engkau melontar tetapi Allah yang melontar………” .

FUTUHUL GHAIB KE 4 SYAIKH ABDUL QADIR AL JILANI

AJARAN KEEMPAT


MATIKAN NAFSU MU

Apabila kamu ‘mati’ dari mahluk, maka akan dikatakan kepada kamu, “Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kamu”. Kemudian Allah akan mematikan kamu dari nafsu-nafsu badanniyah. Apabila kamu telah ‘mati’ dari nafsu badanniyah, maka akan dikatakan kepada kamu, “Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kamu”. Kemudian Allah akan mematikan kamu dari kehendak-kehendak dan nafsu. Dan apabila kamu telah ‘mati’ dari kehendak dan nafsu, maka akan dikatakan kepada kamu, “Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kamu”. Kemudian Allah akan menghidupkan kamu di dalam suatu ‘kehidupan’ yang baru.


Setelah itu, kamu akan diberi ‘hidup’ yang tidak ada ‘mati’ lagi. Kamu akan dikayakan dan tidak akan pernah papa lagi. Kamu akan diberkati dan tidak akan dimurkai. Kamu akan diberi ilmu, sehingga kamu tidak akan pernah bodoh lagi. Kamu akan diberi kesentausaan dan kamu tidak akan merasa ketakutan lagi. Kamu akan maju dan tidak akan pernah mundur lagi. Nasib kamu akan baik, tidak akan pernah buruk. Kamu akan dimuliakan dan tidak akan dihinakan. Kamu akan didekati oleh Allah dan tidak akan dijauhi oleh-Nya. Martabat kamu akan menjadi tinggi dan tidak akan pernah rendah lagi. Kamu akan dibersihkan, sehingga kamu tidak lagi merasa kotor. Ringkasnya, jadilah kamu seorang yang tinggi dan memiliki kepribadian yang mandiri. Dengan demikian, kamu boleh dikatakan sebagai manusia super atau orang yang luar biasa.


Jadilah kamu ahli waris para Rasul, para Nabi dan orang-orang yang shiddiq. Dengan demikian, kamu akan menjadi titik akhir bagi segala kewalian, dan wali-wali yang masih hidup akan datang menemui kamu. Melalui kamu, segala kesulitan dapat diselesaikan, dan melalui shalatmu, tanaman-tanaman dapat ditumbuhkan, hujan dapat diturunkan, dan malapetaka yang akan menimpa umat manusia dari seluruh tingkatan dan lapisan dapat dihindarkan. Boleh dikatakan kamu adalah polisi yang menjaga kota dan rakyat.


Orang-orang akan berdatangan menemui kamu dari tempat-tempat yang dekat dan jauh dengan membawa hadiah dan oleh-oleh dan memberikan khidmat (penghormatan) mereka kepadamu. Semua ini hanyalah karena idzin Allah Yang Maha Perkasa dan Maha Kuasa jua. Lisan manusia tak henti-hentinya menghormati dan memuji kamu. Tidak ada dua orang yang beriman yang bertingkah kepadamu. Wahai mereka yang baik-baik, yang tinggal di tempat-tempat ramai dan mereka yang mengembara, inilah karunia Allah. Dan Allah mempunyai kekuasaan yang tiada batas.

FUTUHUL GHAIB KE 3 UJIAN ALLAH : SYAIKH ABDUL QADIR AL JILANI

AJARAN KETIGA


UJIAN ALLAH

Manakala seorang hamba Allah diuji oleh Allah, maka mula-mula ia akan melepaskan dirinya dari ujian atau cobaan yang menyusahkannya itu. Jika tidak berhasil, maka ia akan meminta pertolongan kepada orang-orang lain seperti para raja, para penguasa, orang-orang dunia atau para hartawan. Jika ia sakit, maka ia akan meminta pertolongan kepada dokter atau dukun. Jika hal inipun tidak berhasil, maka ia kembali menghadapkan wajahnya kepada Allah SWT untuk memohon dan meratap kepada-Nya. Selagi ia masih bisa menolong dirinya sendiri, ia tidak akan meminta pertolongan kepada orang lain. Dan selagi pertolongan orang lain masih ia dapatkan, maka ia tidak akan meminta pertolongan kepada Allah.


Jika ia tidak mendapatkan pertolongan Allah, maka ia akan terus meratap, shalat, berdoa dan menyerahkan dirinya dengan sepenuh harapan dan kecemasan terhadap Allah Ta’ala, Sekali-kali Allah tidak akan menerima ratapannya, sebelum dia memutuskan diri dari keduniaan. Setelah ia terlepas dari hal-hal keduniaan, maka akan tampaklah ketentuan dan keputusan Allah pada orang itu dan lepaslah ia dari hal-hal keduniaan, selanjutnya hanya ruh sajalah yang tinggal padanya.



Dalam peringkat ini, yang tampak olehnya hanyalah kerja atau perbuatan Allah dan tertanamlah di dalam hatinya kepercayaan yang sesungguhnya tentang Tauhid (ke-Esa-an Allah). Pada hakekatnya, tidak ada pelaku atau penggerak atau yang mendiamkan, kecuali Allah saja. Tidak ada kebaikan dan tidak ada keburukan, tidak ada kerugian dan tidak ada keuntungan, tidak ada faidah dan tidak pula ada anugerah, tidak terbuka dan tidak pula tertutup, tidak mati dan tidak hidup, tidak kaya dan tidak pula papa, melainkan semuanya di tangan Allah.



Hamba Allah itu tidak ubahnya seperti bayi yang berada di pangkuan ibunya, atau seperti orang mati yang sedang dimandikan, atau seperti bola di kaki pemain bola; melambung, bergulir ke atas, ke tepi dan ke tengah, senantiasa berubah tempat dan kedudukannya. Ia tidak mempunyai daya dan upaya. Maka hilanglah ia keluar dari dirinya dan masuk ke dalam perbuatan Allah semata-mata.


Hamba Allah semacam ini, hanya melihat Allah dan perbuatan-Nya. Yang didengar dan diketahuinya hanyalah Allah. Jika ia melihat sesuatu, maka yang dilihatnya itu adalah perbuatan Allah. Jika ia mendengar atau mengetahui sesuatu, maka yang didengar dan diketahuinya itu hanyalah firman Allah. Dan jika ia mengetahui sesuatu, maka ia mengetahuinya itu melalui pengetahuan Allah. Ia akan diberi anugerah Allah. Beruntunglah ia karena dekat dengan Allah. Ia akan dihiasi dan dimuliakan. Ridhalah ia kepada Allah. Bertambah dekatlah ia kepada Tuhannya. Bertambah cintalah ia kepada Allah. Bertambah khusyu’lah ia mengingat Allah. Bersemayamlah ia ‘di dalam Allah’. Allah akan memimpinnya dan menghiasinya dengan kekayaan cahaya ilmu Allah. Maka terbukalah tabir yang menghalanginya dari rahasia-rahasia Allah Yang Maha Agung. Ia hanya mendengar dan mengingat Allah Yang Maha Tinggi. Maka ia senantiasa bersyukur dan shalat di hadapan Allah SWT.

FUTUHUL GHAIB KE 2 SYAIKH ABDUL QADIR AL JILANI : PATUHI JALAN NABI MUHAMMAD SAWAJARAN KE 2

AJARAN KEDUA


PATUHI JALAN NABI MUHAMMAD SAW


Ikutilah dengan ikhlas jalan yang telah ditempuh oleh Nabi Besar Muhammad SAW dan janganlah merubah jalan itu. Patuhlah kepada Allah dan Rasul-Nya, dan jangan sekali-kali berbuat durhaka. Bertauhidlah kepada Allah (meng-Esakan Allah), dan jangan menyekutukan-Nya. Allah itu Maha Suci dan tidak memiliki sifat-sifat tercela atau kekurangan. Janganlah ragu-ragu terhadap kebenaran Allah. Bersabarlah dan berpegang teguhlah kepada-Nya. Bermohonlah kepada-Nya dan tunggulah dengan sabar. Bersatu padulah dalam mentaati Allah dan janganlah berpecah-belah. Saling mencintailah di antara sesama dan janganlah saling mendengki. Hindarkanlah diri dari segala noda dan dosa. Hiasilah dirimu dengan ketaatan kepada Allah. Janganlah menjauhkan diri kepada Allah dan janganlah lupa pada-Nya. Janganlah lalai untuk bertobat kepada-Nya dan kembali kepada-Nya. Janganlah jemu untuk memohon ampun kepada Allah pada siang dan malam hari. Mudah-mudahan kamu diberi rahmat dan dilindungi oleh-Nya dari marabahaya dan azab neraka, diberi kehidupan yang berbahagia di dalam surga, bersatu dengan Allah dan diberi nikmat-nikmat oleh-Nya. Kamu akan menikmati kebahagiaan dan kesentausaan yang abadi di surga beserta para Nabi, orang-orang shiddiq, para syuhada’ dan orang-orang saleh. Kamu akan hidup kekal di dalam surga itu untuk selamalamanya.

FUTUUHUL GHAJIB KE 1 TIGA PERKARA WAJIB ADA PADA MU: SYAIKH ABDUL QADIR AL JILANI

AJARAN PERTAMA

TIGA PERKARA WAJIB ADA PADA MU

Ada tiga perkara yang wajib diperhatikan oleh setiap Mu’min di dalam seluruh keadaan, iaitu:

1. Melaksanakan segala perintah Allah
2. Menjauhkan diri dari segala yang haram
3. Ridha dengan hukum-hukum dan ketentuan Allah
Ketiga perkara ini jangan sampai tidak ada pada seorang Mu’min. Oleh karena itu seorang Mu’min harus memikirkan perkara ini, bertanya kepada dirinya tentang perkara ini dan anggota tubuhnya melakukan perkara ini.

CINTA : LUBUK KITAB JILA ’AL-KHATIR SHAIKH ABD QADIR AL JILANI

CINTA

* Kekasih tidak mempunyai mata yang dengannya dia melihat selain daripada Kekasih. 

* Celakalah kamu kelak! Anda mendakwa mencintai Allah, membuka hati anda kepada orang lain! Kerana Layla Majnun (kekasih gila Layla) menjadi orang-orang yang benar dalam cintanya kepada Layla, hatinya tidak akan menerima selain daripada dia. Satu hari dia terserempak dengan beberapa orang yang bertanya kepadanya: "Di mana anda datang dari?" Beliau menjawab: "Daripada dengan Layla" Mereka bertanya kepadanya: "Di mana anda hendak pergi?" Dia menjawab: "Untuk Layla"

Sekali hati telah menjadi benar cinta untuk Allah (yang besar dan dimuliakan Dialah) ia menjadi seperti Musa (doa dan selamat sejahtera kepada Nabi kita dan kepadanya) kira-kira yang Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia) telah berkata: "Dan Kami telah menyebabkan beliau untuk menolak basah-jururawat " (daripada 28,12). Jangan berbohong; anda tidak mempunyai dua hati tetapi, sekali ia diisi dengan sesuatu ada tiada ruang untuk yang lain. Allah (Dia) telah berkata: "Allah tidak menjadikan bagi seseorang dua buah hati dalam dadanya" (daripada 33.4) - hati yang mencintai Pencipta dan hati yang mengasihi makhluk. Tidak mungkin ada jantung di mana ini dunia dan akhirat wujud bersama. 

* Allah (Dia) telah berkata dalam satu ucapan-ucapan beliau: "Orang yang mendakwa mengasihi Saya lagi pergi ke tidur sekali malam telah ditetapkan adalah pendusta." Jika anda adalah salah satu pencinta Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) anda tidak akan bangun dari tidur anda dengan berat hati. Kekasih letih, manakala orang yang dikasihi berada dalam keadaan rehat. Kekasih adalah pencari, manakala orang yang dikasihi dicari. Rasulullah (doa dan keamanan Allah kepadanya) dilaporkan berkata: "Allah (yang besar dan dimuliakan Dialah) berkata kepada Jibril:" Wahai Jibril, bangun demikian dan demikian dan meletakkan tidur dan sebagainya '"! Terdapat dua cara untuk mentafsir ini.

[Tafsiran pertama: "Bangun orang itu dan apa-apa yang kekasih dan tidur dalam demikian dan yang yang tercinta. Bekas yang telah mendakwa bahawa dia mencintai Me, jadi dia bangun dan berdiri dalam kedudukan kanannya [menyembah Me] supaya daun kewujudan dengan sesiapa sahaja selain daripada Saya akan jatuh. Membangunkan dia supaya beliau mengemukakan bukti tuntutan dan untuk cintanya disahkan. 

Dan meletakkan tidur dan sebagainya kerana dia yang tercinta. Beliau telah bekerja keras keras untuk masa yang lama. Tiada apa-apa jua dirinya kekal selain daripada Saya. Kasih-Nya telah menjadi semua bagiKu. Tuntutannya, bukti, dan pematuhan kepada perjanjian Saya telah disahkan. Taubat-Nya kepada-Ku adalah benar, dan dia telah disimpan perdjandjianKu. Dia adalah tetamu dan tetamu itu tidak patut dibuat untuk berkhidmat atau tayar. Letakkan dia tidur di atas riba kebaikan halus saya, berilah dia tempat duduk di meja nikmat-Ku, dan biarlah dia berasa intim dengan mendekatkan diri saya. Kasih-Nya telah menjadi benar, dan apabila cinta menjadi benar halangan formaliti lenyap. "

Tafsiran yang lain: "Letakkan tidur dan sebagainya kerana dia memuja Me demi untuk mencari nikmat dengan makhluk; dan bangun dan sebagainya kerana mencari nikmat-Ku adalah matlamat beliau menyembah Me. Meletakkan tidur dan sebagainya kerana saya tidak suka mendengar suaranya, dan bangun bahawa orang lain kerana saya suka mendengar suaranya. " 

Kekasih menjadi tercinta sebaik sahaja dia telah disucikan hatinya daripada semua yang lain dari Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia), jadi dia tidak akan mahu meninggalkan-Nya demi orang lain. Pencapaian jantung ke stesen ini rohani datang dengan melaksanakan kewajipan ibadat wajib; menahan sabar daripada benda-benda yang dilarang dan diragui; mendapatkan perkara-perkara yang dibenarkan dan yg mengikut hukum tanpa keinginan ghairah, berahi, dan engrossment; menggunakan sekatan alim rawatan; mengamalkan penolakan jumlah , yang meninggalkan semua yang lain dari Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia); enggan mematuhi diri lebih rendah, keghairahan, dan Syaitan; dan menulenkan hati sama sekali mana-mana makhluk supaya bahawa pujian dan dispraise, diberi dan mempunyai perkara-perkara menyembunyikan, dan emas dan tanah liat menjadi semua sama. Peringkat pertama stesen ini rohani adalah mengisytiharkan bahawa "tiada Tuhan melainkan Allah (la ilaha illa Allah) (47,19), Muhammad adalah Rasul Allah (Muhammadun rasūlu Allah)" (dari 48,29), dan peringkat terakhir melihat emas sebagai tidak bernilai sebagai tanah liat.

Orang yang hatinya menjadi mantap dan dilampirkan kepada Tuhannya akan melihat sebagai sama: emas dan tanah liat, pujian dan dispraise, penyakit dan kesihatan yang baik, kemewahan dan kemiskinan, dan bernasib baik dan buruk di dunia ini. Apabila ini telah menjadi benar seseorang, dirinya lebih rendah dan keghairahan akan mati, api kecenderungan semulajadi akan mati, dan syaitan akan dimalukan di hadapannya. Hatinya akan memandang rendah terhadap dunia ini dan tuan-tuan yang, maka dia akan berpaling dari mereka dan memajukan ke arah Tuhannya sehingga laluan untuk hatinya akan muncul di tengah-tengah makhluk yang akan ikuti untuk mencapai Pencipta. Makhluk akan meminggir ke kiri dan kanan dan membersihkan jalan bagi beliau. Mereka akan lari dari api kebenaran dan karisma makhluk terdalam. Pada peringkat ini, dia akan dipanggil "hebat" di dalam kerajaan langit dan semua makhluk akan datang untuk berada di bawah kaki hatinya dan mencari perlindungan di bawah bayang-bayang. 

Jangan berada dalam ilusi. Tidak menuntut pemilikan apa yang bukan milik anda dan apa yang anda tidak mempunyai. Diri anda lebih rendah dalam kawalan jumlah anda, dan makhluk dan dunia ini adalah di tengah-tengah anda yang lebih besar dari Allah (yang besar dan dimuliakan Dia). Anda berada di luar had rakyat Allah dan anda tidak dikira dengan mereka. Jika anda ingin mencapai apa yang saya telah disebut, menduduki diri anda dengan menulenkan hati anda daripada semua. 

Celakalah kamu kelak! Apabila anda berada dalam keperluan bagi gigitan makan, kehilangan sesuatu yang remeh, atau salah satu daripada urusan duniawi anda gagal, ia adalah akhir dunia untuk anda! Anda berpaling dari Tuhan kamu (yang besar dan dimuliakan Dia), melepaskan kemarahan anda dengan alat pemukul isteri dan anak-anak anda, dan menghina agama dan Rasulullah (doa dan keamanan Allah kepadanya). Jika anda adalah wajar dan satu rakyat terjaga dan penelitian, anda akan berdiam diri di hadapan Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) dan anda akan melihat semua tindakan beliau sebagai nikmat dan menjaga anda. 

* Pencinta berasa ada rehat di dalam hati mereka walaupun mereka memasuki satu juta Paradises sehingga mereka melihat Kekasih mereka. Mereka tidak berhasrat untuk perkara yang dicipta tetapi mereka ingin untuk Pencipta. Mereka tidak mahu manfaat tetapi mereka mahu dermawan. Mereka kehendaki akar tidak cawangan. Mereka telah memberi semua perhubungan mereka dan telah menjadi individu Raja. Bumi seolah-olah terlalu selat bagi mereka walaupun luas ini. Mereka mempunyai sesuatu yang membuat mereka sibuk dan mengalihkan perhatian mereka daripada makhluk. Apabila hati mereka melihat Syurga manakala terjaga atau tidur kerana ia tidak melihat walaupun dengan sekelip mata. Mereka melihat kerana mereka melihat pada singa, belenggu, dan penjara. Mereka mengatakan bahawa ia adalah tudung semata-mata, penjagaan, dan siksa. Mereka melarikan diri dari sebagai makhluk melarikan diri daripada singa, belenggu, dan penjara. 

* Apabila seseorang mencintai Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) dia kehilangan kemahuannya dengan Allah, kerana kekasih tidak mempunyai wasiat di atas kehendak beliau Kekasih. Ini dikenali untuk setiap kekasih yang telah mengalami rasa cinta. Kekasih pupus dalam kehadiran Kekasih beliau, seperti hamba di hadapan tuannya. Hamba yang bijaksana yang taat kepada tuannya tidak tidak bersetuju dengan nakhoda atau objek kepadanya sama sekali. Celakalah kamu kelak! Anda bukan kekasih mahupun yang tercinta, dan anda tidak mengalami rasa cinta dan tidak juga yang disayangi. Kekasih dan berhati-hati resah gelisah, sedangkan orang yang dikasihi tenang. Kekasih yang berada dalam kesusahan, manakala orang yang dikasihi dengan selesa.

Anda meletakkan tuntutan untuk mencintai, namun anda meninggalkan Kekasih anda untuk pergi ke tidur! Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) telah berkata dalam satu ucapan-ucapan beliau: "Orang yang mendakwa mengasihi Saya lagi pergi ke tidur sekali malam telah ditetapkan adalah pendusta." Beberapa orang tidur Allah sahaja daripada keperluan. Orang itu tidak jatuh ke dalam tidur nyenyak tetapi dia hanya dozes off. Beliau tidur semasa dalam sujud. Rasulullah (doa Allah dan keamanan kepadanya) akan dilaporkan kepada telah berkata: "Jika hamba itu jatuh tidur ketika dalam sujud, Allah yang besar dan dimuliakan adalah Dia memuji dia itu malaikat berkata: 'Lihat bagaimana jiwanya adalah bersama Saya dan badan itu menjalankan amalan kepatuhan kepada Saya di hadapan-Ku ". Orang yang kagum dengan tidur semasa menjalankan doanya dianggap masih berdoa, kerana niatnya adalah untuk berdoa apabila beliau kagum dengan tidur. Maha Esa (yang besar dan dimuliakan Dia) tidak melihat pada rupa tetapi pada niat dan esen. 

* Wahai Anda yang mendakwa menjadi pencari, pencarian anda sepatutnya tidak akan menjadi bunyi selagi anda mempunyai sesuatu yang menayangkan anda dari Diperlukan Selepas Satu! Anda masih berkata "ini adalah lombong" dan "ini adalah milik saya"? Kekasih mempunyai tiada harta, tiada kepentingan duniawi, perbendaharaan tidak, wasiat tidak, dan tiada rumah berhubung untuk Kekasih. Mereka semua berasal Diperlukan beliau Selepas Satu, untuk Kekasih. Kekasih yang dimiliki oleh Kekasih dan hamba di tangan-Nya. Hamba dan semua harta milik Sarjana. Apabila penyerahan kekasih untuk Kekasih telah menjadi lengkap, pulangan Kekasih kepadanya apa yang diterima daripada beliau dan meletakkan beliau dalam menjaga. Keadaan ini bertukar. Hamba menjadi percuma; yang hina menjadi dimuliakan; yang jauh menjadi dekat; kekasih menjadi tercinta. Apabila majnun Layla kekal pesakit dalam cintanya kepada Layla, suka berpaling kepadanya dan Layla menjadi majnun dan majnun menjadi Layla. Orang yang sabar dan benar dalam cintanya kepada Allah (yang besar dan dimuliakan Dialah), tidak lari dari pintu-Nya kerana anak panah seksaan-Nya, dan menerima mereka dengan depan hatinya akan menjadi tercinta, mahu, dan dicari. Orang yang telah dialami ini mengetahuinya dengan baik. Ia adalah yang tidak terhingga. Ia adalah di luar dari kefahaman semua makhluk kecuali beberapa individu. Ini adalah orang yang paling bijak. Mereka memahami dengan sepintas lalu semata-mata, dan oleh tanda sedikitpun mereka kembali [ketaatan], memperoleh akhlak yang baik, dan mengetahui apa yang dikehendaki mereka. 

* Celakalah kamu kelak! Anda mengatakan bahawa kamu mencintai Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia), namun anda tidak taat kepada-Nya! Cinta Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) datang hanya selepas mematuhi perintah-perintah, menahan diri dari larangan, berpuas hati dengan apa sahaja yang dapat, dan kerana kandungan dengan perintah ilahi. Maka anda mencintai-Nya nikmat-nikmat Allah, selepas itu anda mengasihi Dia bagi apa-apa sebagai balasan, dan kemudian anda rindu untuk-Nya. Kekasih mengingati yang Maha Esa dengan lidah, anggota dan deria, jantung, dan makhluk terdalam. Apabila dia mencapai kepupusan dalam mengingati-Nya, Dia memuji makhluk-Nya dan membezakan dia dari mereka dengan negara-negara yang tidak dikenali dan kerohanian kata-kata. Dia menjadi kebenaran dalam kebenaran. Dia menjadi pupus, sebagai hanya One Pertama, Satu Terakhir, Satu Zahir, Batin tinggalan. Wahai yang mendakwa mengasihi Dia lagi mengadu kepada makhluk mengenai Allah, anda adalah seorang pendusta dalam tuntutan anda cinta! Orang yang mencintai-Nya dalam keadaan kemewahan lagi mengadu tentang Allah di dalam keadaan kemiskinan adalah pendusta. Apabila kemiskinan datang kepada hati yang mentah yang belum diperkukuhkan dengan iman dan kepastian, orang itu pasti akan berakhir dalam syarikat kekufuran. 

* Tidak ada perkongsian cinta. Wahai yang mendakwa menjadi cinta, kekasih adalah tetamu yang dikasihi! Pernahkah anda melihat tetamu mendapat makanan dan minum dan menjaga keperluannya? Anda mendakwa berada dalam cinta, anda pergi tidur! Kekasih yang tidak pernah tidur. Anda adalah sama ada kekasih atau yang tercinta, tiada kes 3. Jika anda seorang pecinta maka bagaimana boleh tidur kekasih? Dan jika anda yang tercinta maka kekasih adalah tetamu anda! 

* Bertanya bertanya saya: "Yang mana satu lebih sengit, api takut, atau api rindu?" Saya berkata:] "api takut untuk kita fahami kalam dan api kerinduan yang dicari. Ini adalah dua perkara yang berbeza. Yang manakah daripada dua kebakaran yang anda mempunyai, Wahai dariku? "

Wahai yang bergantung pada cara, dermawan 2your dan Harmer adalah satu dan sama! Raja anda adalah 1, Sultan anda adalah salah satu, Tuhan kamu adalah satu, dan Allah yang menjadikan kamu adalah satu. Dialah yang menjadikan kamu, dan apa yang anda lakukan dengan tangan anda sebenarnya Sesiapa yang tidak melalui tangan anda. Beliau telah mencipta, wujud, dianiayai, manfaat, dan petunjuk kepada kamu. Mengapa anda bergantung kepada sesuatu yang dicipta, seperti kamu? Mengapa kamu sembah apa yang tidak boleh menyebabkan sebarang kemudaratan atau membawa apa-apa manfaat kepada dirinya? Kamu tidak mendengar bahawa Allah (Dia) telah berkata: "Maka hendaklah orang yang mengharapkan pertemuan dengan Tuhannya beramal soleh dan mengaitkan tiada rakan kongsi dalam ibadah kerana Tuhannya" (dari 18,110)? Wahai manusia, jika anda tidak adalah pencinta, menyampaikan pencinta, menarik berhampiran untuk para pecinta, suka pencinta, dan berfikir dan para pecinta!

Seseorang telah bertanya kepadanya: "Adakah cinta oleh paksaan dalam permulaan dan dengan kerelaan akhirnya" Dia berkata: "Cinta datang dengan paksaan dan kerelaan. Bagi sesetengah individu-individu luar biasa, cinta datang dengan cara paksaan paksaan. Maha Esa (yang besar dan dimuliakan Dia) melihat mereka dan mencintai mereka, jadi Beliau memindahkan mereka dalam satu saat dari satu negeri ke negeri lain. Dia tidak mahu mencintai mereka selepas tahun tetapi Dia mencintai mereka dalam satu saat, jadi mereka mengasihi Dia keperluan, tanpa berlengah-lengah, tanpa pengenalan, tidak secara beransur-ansur, dan tanpa petikan sebarang masa.

Bagi kebanyakan orang, cinta datang melalui pilihan. Pencinta memilih Allah (Dia) keutamaan kepada makhlukNya. Mereka melihat di antara nikmat-nikmat yang bahawa mereka telah sebagai telah datang dari Allah bukan dari orang lain. Mereka mengetahui nikmat-Nya halus, persediaan-Nya untuk mereka, dan ganjaran-Nya untuk mereka supaya mereka mengasihi Dia. Kemudian mereka memilih Dia keutamaan kepada kedua-dua dunia dan akhirat. Mereka memberikan semua perkara yang dilarang atau di sisi undang-undang yang meragukan, mengurangkan penggunaan yang sah di sisi undang-undang, dan akan berpuas hati dengan apa yang mereka sudah mempunyai. Mereka meninggalkan katil dan selimut, dan tidur dan rehat: 'sisi mereka menjauhi katil mereka' (dari 32,16). Baik malam mereka adalah satu malam yang biasa mahupun hari biasa. Mereka berkata: Tuhan kami, kami telah meninggalkan segala-galanya di sebalik belakang hati kita dan bergegas kepada Anda supaya Anda boleh gembira. 'Mereka berjalan kepada-Nya kadang-kadang di kaki hati mereka, kadang-kadang di kaki makhluk terdalam mereka, kadang-kadang di kaki daripada hasrat mereka, kadang-kadang di kaki aspirasi rohani mereka, kadang-kadang di kaki kebenaran mereka, kadang-kadang di kaki cinta mereka, kadang-kadang di kaki kerinduan mereka, kadang-kadang di kaki merendah diri dan kehormatan mereka , kadang-kadang pada kaki yang mendekatkan diri mereka, kadang-kadang di kaki ketakutan mereka, dan kadang-kadang di kaki harapan mereka. Mereka lakukan semua ini dalam cinta pada-Nya dan rindu untuk menemui-Nya. 

*Wahai yang bertanya kepada saya, orang-orang yang mencintai Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia) melalui paksaan paksaan atau melalui pilihan? Jika jawapannya adalah tidak kemudian senyap dan bekerja untuk membetulkan amalan Islam. Wahai yang bertanya kepada saya, jika hanya amalan Islam dan iman adalah bunyi! Jika hanya anda meninggalkan syarikat orang-orang kafir dan orang-orang munafik hari ini dan menjauhkan diri dari mereka pada masa akan datang! Jika hanya anda mengelakkan diri daripada menghadiri sesi orang-orang yang mengaitkan makhluk dan cara dengan Tuhan, orang-orang yang membantah dengan Satu yang sebenar-benarnya (yang besar dan dimuliakan Dia)! Bertaubat dan tidak mendekati perbendaharaan dan rahsia raja-raja. Dabbās3 Shaikh Hammad Ad (semoga Allah menunjukkan rahmat kepadanya) digunakan untuk mengatakan: 'Apabila seseorang tidak mengetahui status beliau, dekri takdir menunjukkan kepadanya status beliau.' Mengakui status anda adalah lebih baik daripada menafikan ia, kerana orang yang jahil jahil status sendiri dan orang lain. Ya Allah, tidak termasuk kami di kalangan pretenders, orang-orang yang berdusta, dan orang-orang yang jahil tentang Anda dan elit makhluk anda, dan memberikan kita baik di dunia dan kebaikan di akhirat dan melindungi kita dari azab neraka '". 

* Celakalah kamu kelak! Anda mendakwa untuk mencintai Allah, namun anda suka yang lain dari Allah! Tuntutan anda akan menjadi punca bagi pemusnahan anda. Bagaimana anda boleh mendakwa mencintai apabila tiada tanda-tanda ia boleh dilihat tentang anda? Cinta itu seperti api di sebuah rumah dengan pintu tidak atau utama; api yang keluar dari atas. Kekasih yang menyimpan dalam bangunan cintanya dan menyembunyikan sehingga ia menunjukkan kepadanya. Beliau mempunyai bahasa khas dan ucapan khas. Beliau tidak berhasrat untuk apa-apa tambahan kepada Kekasih, yang merupakan salah satu tanda-tanda kebenaran beliau. Wahai pendusta, satu jenaka O, berdiam diri untuk anda bukan salah seorang daripada mereka! Anda bukan kekasih mahupun tercinta. Kekasih di pintu, manakala orang yang dikasihi berada di dalam. Kekasih dalam pergolakan, pergerakan, dan gangguan, manakala orang yang dikasihi berada dalam ketenangan, berehat di atas riba Satu yang halus Jenis, tidur di sana. Kekasih dalam keletihan, manakala orang yang dikasihi berada dalam keadaan rehat; kekasih adalah seorang pelajar, manakala orang yang dikasihi ialah seorang ulama yang perlu dipelajari; kekasih dipenjarakan, manakala orang yang dikasihi adalah percuma; kekasih telah pergi gila, manakala orang yang dikasihi telah menjadi siuman . 

Apabila kanak-kanak melihat ular, dia menjerit dan melarikan diri, manakala penjinak ular menyimpan senyap di tempat kejadian ular. Apabila seseorang melihat singa, dia menjerit dan melarikan diri dalam seram, manakala pelatih singa bermain dengan singa dan tidur dengan mereka. Setiap orang yang memasuki terkejut. Allah (Dia) telah berkata: "Dan yang soleh kepada Allah dan [kemudian] Allah akan mengajar anda" (dari 2,282). Kekasih alim. Beliau diajar kesopanan semasa dia masih di pintu. Anggota badan dan pancaindera dan hatinya diajar adab yang baik. Sekali dia telah menjadi bersopan santun, dia masuk melalui pintu yang mendekatkan diri. Undang-undang menapis tingkah laku di pintu, manakala Pengetahuan menapis tingkah laku yang terdapat di dalamnya. Sekali orang yang telah memperoleh adab yang baik melalui undang-undang, Ilmu akan menjaga dia, berikan dia kuasa, membuat dia komander, memperkayakan kepadanya, dan membolehkan beliau untuk menghakimi dengan betul. Undang-undang adalah pintu biasa, manakala Ilmu adalah pintu khas. Apabila seseorang berkelakuan dengan kesopanan muktamad dan ketaatan di pintu bersama, dia akan berkawan dan didekatkan, di dalam pintu khas. Beliau akan menyertai kumpulan orang yang tersayang. 

Anda tidak perlu menyebut satu perkataan sehingga anda telah mencapai stesen anda, di samping mematuhi kepada refleksi dan pemikiran yang mendalam, memenuhi perhambaan, dan melihat kekurangan-kekurangan dan kelemahan diri. Apabila orang yang melihat kesalahannya, dia Pelaksana terhadap kesempurnaan, tetapi apabila dia melihat kesempurnaan persepsi beliau, beliau menuai kekurangan. Berbalik tindakan anda untuk berjaya.

PENGANTARA: LUBUK KITAB JILA ’AL-KHATIR SHAIKH ABD QADIR AL JILANI

PENGANTARA

* Pengantara adalah penting. Minta Tuhan kamu untuk doktor yang boleh merawat penyakit hati, penawar yang boleh menyembuhkan anda, panduan yang boleh membimbing anda dan membawa anda dengan tangan. Dampingkanlah kepada orang-orang yang Dia telah membawa dekat kepada-Nya, elit-Nya, Pemandu Arah yang mendekatkan diri-Nya, penjaga pintu-Nya. Anda telah bersetuju untuk berkhidmat diri bawah dan mengikuti keinginan anda dan kecenderungan semulajadi. Anda bekerja keras untuk sepenuhnya memuaskan dan kekenyangan diri yang lebih rendah anda di dunia ini, walaupun ini adalah sesuatu yang anda tidak akan mencapai. Anda menyimpan jam negeri ini selepas jam, hari demi hari, bulan selepas bulan, dan tahun demi tahun, sehingga anda mendapati kematian yang tiba-tiba datang kepada kamu dan kamu tidak dapat melepaskan diri dari genggaman.

"Dalam kraf setiap mendapatkan kepakaran para pakar":

* Para Nabi (doa Allah dan keamanan kepadanya) ini dilaporkan sebagai berkata Beribadah adalah suatu kemahiran, dan para pakar mereka yang amal yang bertakwa; orang-orang yang berpengetahuan dalam Undang-undang dan mempunyai meletakkan ia menjadi amalan; orang-orang yang mempunyai perpisahan diperintahkan melainkan untuk semua makhluk selepas mengetahui mereka; mereka yang telah lari daripada diri mereka lebih rendah, harta benda mereka, anak-anak mereka, dan segala yang lain daripada Tuhan mereka (yang besar dan dimuliakan Dialah) di kaki hati mereka dan makhluk terdalam mereka. Badan mereka adalah di tempat-tempat penduduk, di tengah-tengah makhluk, tetapi hati mereka di padang gurun dan padang pasir. Mereka menyimpan ini sehingga hati mereka membesar dan sayap mereka mengukuhkan dan terbang ke syurga. Aspirasi rohani mereka naik, jadi hati mereka terbang dan mencapai Esa (yang besar dan dimuliakan Dia). Oleh itu, mereka menjadi dari orang-orang yang kira-kira yang Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) telah berkata: "Dan mereka di sisi Kami adalah di kalangan umat pilihan orang-orang yang bertakwa" (38,47).

Anda mempunyai dunia ini di dalam hati anda. Anda mempunyai perbuatan ketidaktaatan dalam hati anda. Izinkan saya mengambil menjaga anda untuk membersihkan dan menyucikan kamu dengan minuman Saya menawarkan. Minuman bahawa saya memberi anda adalah kekangan yang soleh, penolakan, takwa, iman, kepastian, knowingness, Pengetahuan, semua lupa, dan berada dalam keadaan kepupusan dengan berkenaan dengan semua. Selepas mencapai keadaan ini, kewujudan melalui Tuhan (yang besar dan dimuliakan Dia) mendekatkan diri kepada Allah, dan mengingati Allah akan datang kepada kamu. Apabila semua ini telah menjadi benar seseorang, dia menjadi matahari, bulan, dan panduan untuk makhluk mengambil mereka dengan tangan mereka dari sungai dunia ini ke pantai akhirat.

Celakalah kamu kelak! Anda bergantung semata-mata pada pendapat anda dan berkata: "Apa yang saya lakukan dengan syarikat jurisprudens dan ulama?" Anda fikir anda telah dicipta hanya untuk mendapat perkara-perkara duniawi, makan, minum, dan melakukan persetubuhan. Bertaubat dan kembali sebelum Malaikat Maut (doa dan keamanan diberikan kepada Nabi kita dan kepada semua nabi dan malaikat) datang kepada kamu dan membawa anda semasa anda berada di tengah-tengah perbuatan buruk. Setiap orang daripada anda diberitahu untuk mematuhi perintah-perintah dan larangan dan bertahan dengan kesabaran apa jua takdir membawa.

* Musa (doa dan selamat sejahtera kepada Nabi kita dan kepadanya) datang kepada kaumnya membawa Kitab Taurat yang mengandungi perintah-perintah dan larangan. Mereka berkata kepadanya: "Kami tidak akan menerima apa yang anda katakan melainkan jika kita melihat wajah Allah dan mendengar ucapannya." Beliau berkata kepada mereka: "? Beliau telah tidak menunjukkan Mukanya kepada saya supaya bagaimana Dia akan menunjukkan ia kepada anda" Mereka menjawab : "Jika anda tidak menunjukkan kepada kita Mukanya dan membiarkan kita mendengar ucapan-Nya, kita tidak akan menerima kata-kata-Nya" Oleh itu, Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) yang diturunkan kepada Musa (doa dan keamanan diberikan kepada Nabi kita dan kepadanya) seperti berikut: "Beritahu mereka jika mereka mahu mendengar ucapan saya, mereka berpuasa selama tiga hari, dan pada hari keempat mesti membersihkan diri dan berpakaian dalam pakaian, baru dan bersih, kemudian membawa mereka untuk mendengar ucapan saya" Musa memberitahu mereka bahawa , jadi mereka berbuat demikian.

Kemudian mereka datang ke tempat di atas gunung di mana Musa digunakan untuk persendirian bertutur dengan Tuhan (yang besar dan dimuliakan Dia). Musa telah memilih tujuh puluh orang lelaki dari para ulama 'dan pertapa kaumnya. Kemudian Maha Esa (yang besar dan dimuliakan Dia) yang ditujukan mereka, dan mereka semua binasa, dengan Musa (doa dan selamat sejahtera kepada Nabi kita dan kepadanya) baki sahaja. Dia berkata, "Wahai Tuhan! Anda telah membunuh elit negara saya, "dan beliau menangis. Allah berfirman kepada tangisan beliau dengan rahmat dan menghidupkan mereka. Mereka berdiri di atas kaki mereka dan berkata: "Wahai Musa, kami tidak mempunyai kapasiti untuk mendengar ucapan Allah (Dia), jadi pengantara di antara kami dan Allah" Oleh itu, Allah berkata-kata kepada Musa, yang sebaliknya , membolehkan kaumnya untuk mendengar-Nya dengan mengulangi kata-kata-Nya.

Musa dapat mendengar ucapan Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) kerana kekuatan iman dan kesedaran ketaatan dan penghambaan, sedangkan mereka gagal untuk mendengar-Nya kerana kelemahan iman mereka. Jika mereka telah diterima darinya apa yang dibawa kepada mereka Taurat, telah bertindak dengan ketaatan pada perintah dan larangan, telah memelihara adab yang baik, tidak mencuba ujian, dan tidak berani untuk mengatakan apa yang mereka katakan, mereka akan mempunyai dapat mendengar ucapan Allah (yang besar dan dimuliakan Dia).

TAUBAT : LUBUK KITAB JILA ’AL-KHATIR SHAIKH ABD QADIR AL JILANI

TAUBAT

*Ketaqwaan  adalah kunci untuk bertaubat, dan mematuhi ia adalah kunci untuk mendekatkan diri kepada Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia). Taubat adalah punca dan cawangan setiap kebaikan, yang adalah mengapa orang yang alim tidak pernah meninggalkan di bawah mana-mana keadaan. Bertaubat, backsliders O, hai orang-orang yang derhaka! Mencari perdamaian dengan Tuhan kamu dengan cara bertaubat. Jantung ini masih yg tdk pantas mendapat Satu yang sebenar-benarnya (yang besar dan dimuliakan Dia) panjang kerana ia mengandungi atom dunia ini dan keinginan untuk mana-mana makhluk. Oleh itu, apabila anda mencari syarikat-Nya, mengusir kedua-dua lampiran ini dari hati anda. Ini tidak akan menyebabkan sebarang kemudaratan. Bagi sekali anda telah ditubuhkan berkaitan dengan-Nya, dunia dan makhluk kedua-duanya akan datang kepada anda semasa anda berada dengan-Nya, di pintu-Nya. Ini adalah satu perkara yang berpengalaman; ia telah dialami oleh pertapa yang melepaskan semua.

* Bertaubat dan mengakui kelemahan dan kekurangan anda. Taubat adalah air yang Satu yang sebenar-benarnya (yang besar dan dimuliakan Dia). Dia menghidupkan bumi sesudah matinya dengan hujan dan quickens hati selepas kematian mereka dengan taubat dan terjaga. Wahai orang-orang yang tidak taat, bertaubat, tidak pernah putus asa dari rahmat Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia), dan tidak pernah kehilangan harapan sifat murah-Nya!

* Anda perlu bertaubat dan memohon ampun dengan kerap, ini adalah dua cara untuk mencapai kejayaan dalam hal ehwal dunia dan akhirat. Nuh (doa dan selamat sejahtera kepada Nabi kita dan kepadanya) memerintahkan kaumnya untuk berdoa untuk pengampunan, dan dia janjikan kepada mereka bahawa Dia akan bertindak balas dengan memberikan mereka semuanya keampunan dan meletakkan dunia ini di perintah mereka dan pada perkhidmatan mereka. Oleh itu, katanya, menyebut Allah (Dia): "Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhan kamu, sesungguhnya Allah Maha Pengampun. Dia akan menghantarkan hujan lebat pada anda dalam torrents, membantu anda dengan harta dan anak, melantik untuk kamu kebun-kebun tanaman, dan melantik untuk kamu sungai-sungai "(dari 71,10 12). Bertaubat dari dosa-dosa kamu dan berpaling dari keciciran yang lebih semasa anda rakan-rakan kepada Allah supaya Dia akan memberikan anda semua yang anda mahu untuk perkara-perkara dunia dan akhirat.

Anda telah berdosa sebagai Adam bapa anda (doa dan selamat sejahtera kepada Nabi kita dan kepadanya) berdosa, jadi bertaubat seperti yang dilakukannya. Apabila dia dan Hawa isterinya (doa dan keamanan ke atas Nabi kita dan kepada mereka) memakan dari pokok itu bahawa Tuhan mereka melarang mereka makan, Allah menyeksa mereka dengan terpencil dan dilucutkan mereka ganjaran kemurahan hati-Nya. Beliau meninggalkan mereka telanjang, jadi mereka mengambil daun dari Syurga untuk menutup badan mereka]. Tetapi kering daun dan jatuh, supaya mereka kekal telanjang. Mereka kemudiannya dihantar ke bumi. Semua yang berlaku sebagai hasil daripada kejahatan kemungkaran dan ketidakpatuhan. Racun kemungkaran mengalir dalam badan mereka jadi Dia diusir mereka. Kemudian Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) mengajar mereka bagaimana untuk bertaubat dan meminta ampun. Mereka bertaubat dan meminta ampun, jadi Beliau diampunkan dan memaafkan mereka.

* Apabila anda akan bertaubat, backsliders O, wahai orang-orang derhaka? Diselaraskan dengan Tuhan (yang besar dan dimuliakan Dia) melalui taubat. Adalah ia tidak rasa saya malu di hadapan Allah (yang besar dan dimuliakan adalah Dia) dan berhubung dengan kesabaran-Nya, saya akan bangun dan merebut setiap salah seorang dari kamu dengan tangan dan berkata kepadanya: "Anda telah melakukan apa-apa dan apa-apa. Bertaubat kepada Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) ". Anda tidak perlu bercakap dan anda tidak akan bercakap dengan sehingga iman kamu, kepastian, dan knowingness Master anda (yang besar dan dimuliakan Dia) telah diperkukuhkan. Kemudian, anda akan merangkul untuk mengendalikan firma, yang merupakan pencapaian jantung anda kepada-Nya. Rasulullah (doa dan keamanan Allah kepadanya) akan berbangga dengan anda sebelum bangsa-bangsa. Wahai orang yang beriman dengan lidah anda, berapa lama ia akan menjadi sebelum anda percaya dengan hati anda? Wahai orang yang beriman dalam kehidupan awam anda, berapa lama ia akan menjadi sebelum anda menjadi seorang mukmin dalam kehidupan peribadi anda? Menggabungkan iman jantung dengan berjihad terhadap diri sendiri lebih rendah berguna. Menggabungkan kepercayaan lidah dengan percaya dalam hati anda adalah sia-sia. Iman orang munafik adalah iman seorang yang takut pedang [hukuman].

* Wahai orang-orang yang tidak taat, bertaubat dari ketidaktaatan anda, Tuhan (yang besar dan dimuliakan adalah Dia) adalah Pengampun, belas kasihan! Dia menerima taubat dari hamba-hambaNya dan meliputi dosa-dosa dan memadamkan mereka. Bertaubat dengan lidah dan hati anda. Ya Allah, kami bertaubat kepada anda untuk setiap dosa dan rasa bersalah dan kami tidak akan melakukan lagi! "Wahai Tuhan kami, tidak mengutuk kita jika kita terlupa atau membuat kesilapan!" (Dari 2,286). "Wahai Tuhan kami, tidak membuat memesongkan hati kami sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami!" (Daripada 3.8). Wahai Mengampunkan dosa, ampunkanlah kami! Wahai Anda yang menutup kelemahan, menarik tudung atas segala kekurangan diri kami! Memohon Allah untuk pengampunan, kerana Dia (tinggi adalah Tuhan) mengampunkan dosa-dosa, menerima amal-amal soleh tidak kira bagaimana beberapa mereka, dan ganjaran sebagai balasan dengan perkara-perkara yang lebih baik, Dia pemurah dan melimpah-ruah. Dia memberi ganjaran tanpa meminta sesuatu sebagai balasan dan tanpa sebab, jadi apa kata jika terdapat sebab?

Berurusan dengan Allah dengan cara beriman dalam keesaan-Nya, menjalankan kerja-kerja yang baik, yang terpisah daripada dunia ini dan berpaling daripadanya, memilih akhirat dan mengalu-alukan dan ingin untuk itu, dan memberi perbuatan kemungkaran dan dosa-dosa dan forsaking mereka. Pencari Satu yang sebenar-benarnya (yang besar dan dimuliakan Dia) tidak ingin untuk Syurga-Nya dan tidak takut neraka-Nya, tetapi hanya ingin melihat wajah-Nya. Beliau ingin untuk mendekatkan diri kepada Allah dan takut terpencil daripada-Nya. Anda seorang banduan Syaitan, keghairahan, rendah diri, dunia ini, dan nafsu berahi, tetapi anda tidak mempunyai petunjuk. Kaki dan jantung anda berada dalam belenggu, tetapi anda tidak menyedarinya. Ya Allah, bebaskan dia dari tawanan beliau dan menyampaikan kami! Amin.

Anda mesti memelihara puasa, menunaikan solat lima waktu pada bila-bila masa yang ditetapkan mereka, dan menghormati semua had Undang-Undang. Setelah menunaikan kewajipan ibadah wajib, mulakan yg melebihi tugas. Mengenakan ke atas diri anda mematuhi undang-undang yang ketat agama ('azīma) dan mengelakkan berikutan konsesi dibenarkan (rukhṣa). Jika orang resort konsesi ini dan memberi mematuhi undang-undang yang ketat, ia dikhuatiri bahawa dia benar-benar akan kehilangan agama. Memerhatikan undang-undang ketat untuk lelaki yang membesar, kerana ia adalah mengenai menahan apa yang paling berbahaya, yang paling sukar, dan yang paling sukar. Berikutan konsesi dibenarkan untuk anak-anak muda dan wanita kerana ia adalah yang paling mudah.

* O Manusia muda, jika anda menyimpan untuk bertaubat dan refleksi yang betul, anda akan memberikan semua kepentingan dalam perkara-perkara duniawi dan menjadi diduduki dengan orang-orang yang berkaitan dengan akhirat! Anda akan memberi minat anda dalam apa yang dimiliki kepada makhluk dan menjadi sibuk dengan apa yang dimiliki kepada Pencipta, dan anda akan berputus asa melakukan kejahatan dan melakukan hanya yang baik. Wahai yang telah melepaskan refleksi dan taubat, anda kalah tetapi anda tidak mempunyai petunjuk! Anda adalah seorang yang kalah tidak pemenang. Bandingan anda samalah seperti seorang lelaki yang menjual dan membeli tanpa menyimpan akaun perbelanjaan atau mengira tunai. Dia akan mendapati bahawa modal beliau telah hilang dan apa sahaja yang akan bersamanya syiling buruk, perak pseudo. Celakalah kamu kelak! Modal anda, yang seumur hidup anda, telah pergi ke membazir sedangkan kamu tidak mempunyai satu petunjuk! Segala-galanya yang anda telah usahakan itu adalah palsu manakala semua yang orang-orang yang beriman telah usahakan permata. Orang yang beriman itu akan memenuhi komitmen mereka, sedangkan anda akan diambil dan dibuang ke dalam penjara. Maha Esa tidak akan menerima atom tunggal apa yang anda ada, untuk Satu yang sebenar-benarnya (yang besar dan dimuliakan Dia) menerima hanya keikhlasan, yang anda tidak mempunyai. Kamu tidak mendengar kata-kata ini Rasulullah (doa dan keamanan Allah kepadanya): "Panggil dirimu ke akaun sebelum anda dipanggil ke akaun, berat diri kamu sendiri sebelum kamu ditimbang, dan memperbaguskan diri kamu sendiri untuk perarakan yang besar"?

Ia telah berkata bahawa sesiapa yang Allah (yang besar dan dimuliakan Dia) ingin mengetahui-Nya (yang besar dan dimuliakan Dia), para wali-Nya, salah satu pencinta-Nya, satu-Nya yang dicari yang Dia menyerahkan malaikat untuk menjaganya dalam kedua-dua kehidupan persendirian dan awam, memupuk hatinya dan niatnya, dorongan jahat dari dia, dan membenarkan hanya apa yang baik untuk sampai kepadanya. Ini adalah sama seperti apa yang Dia (tinggi adalah Tuhan) berkata berita mengenai Yusuf (doa dan keamanan diberikan kepada Nabi kita dan kepadanya): "itu [adalah] supaya Kami berubah menjadi jahat dan perbuatan keji dari beliau; [untuk] dia adalah salah satu hamba-hamba Kami yang terpilih "(dari 12.24). Ini adalah apa yang Dia lakukan untuk para nabi, Rasul-rasul, orang-orang kudus, dan orang-orang yang benar (doa dan keamanan Allah atas mereka semua).

(doa dan salam atas Nabi kita dan kepadanya) telah melalui kanak-kanak yang sedang bermain yang berkata kepadanya: "Main dengan kami" Beliau menjawab: "Maha Suci Allah, ia bukan untuk bermain bahawa kita telah dicipta "diri yang lebih rendah daripada orang-orang Allah menyeru mereka untuk berbuat baik bukan jahat. Mereka telah menyertai hati mereka selepas tertakluk kepada berusaha. Apabila diri lebih rendah mereka tertakluk kepada persengketaan, mereka mendapat keselesaan dan kerinduan untuk Companion Tertinggi. Mendengar Al-Quran datang untuk menjadi semua perniagaan mereka. Sebelum ini, mereka digunakan untuk mendengar sahaja bunyi dan kehilangan makna. Tidak mendengar atau mengambil bahagian dalam ceracau. Al-Qur'an adalah sumber kehidupan bagi hati dan kesucian untuk makhluk yang terdalam, dan ia meletakkan asas untuk Allah jiran (yang besar dan dimuliakan Dialah) di dalam syurga.

* O Lelaki muda, anda telah menimbun dosa salah satu di atas yang lain, dan anda sedang menuju ke akhir 

kabur, samar-samar yang mungkin baik atau buruk. Memberi perhatian kepada kematian kerana tidak ada cara yang anda dapat melepaskan diri. Berputus asa melakukan gosip terbiar dan melibatkan diri dalam perkara-perkara yang tidak relevan kepada anda. Menyekat harapan anda dan mengurangkan kesungguhan tamak anda untuk mendapatkan perkara-perkara duniawi kerana anda akan mati tidak lama lagi. Kematian anda begitu hampir bahawa ia mungkin datang ketika anda sedang duduk di sini. Dalam kes ini, anda akan datang ke sini dengan berjalan kaki tetapi akan dibawa balik ke rumah anda di dalam keranda.